Download Game Grand Theft Auto : San Andreas

Kali ini saya mau share tentang game yang sangat fenomenal .



 Siapa yang tidak tahu GTA : San Andreas ? rata-rata para pecinta game tahu / bahkan sudah pernah memainkan game ini hingga tamat . Game ini sangat seru untuk dimainkan karena ber-genre action & adventure, walaupun sudah tamat pasti ingin dimainkan lagi ...





Requirements System :
Windows 2000 SP1/XP SP1
Intel Pentium III atau AMD Athlon 1GHz Processor
256MB RAM
64MB DirectX Video Card compatible
8X DVD-ROM Drive
3.6GB Hard Disk Drive
DirectX sound card compatible
DirectX 9
Keyboard
mouse
Recommended :
Intel Pentium 4 atau AMD Athlon XP Processor
384MB RAM
128MB nVidia GeForce 6 Video Card
16X DVD-ROM Drive
4.7GB Hard Disk Drive
DirectX Surround Sound Card Compatible
Gamepad
DirectX 9
Keyboard
mouse

Langsung saja di Download gamenya ...




Thank to : http://marzotadwiblog.blogspot.com

0 komentar:

Post a Comment

Arti dari istilah-istilah dalam 48Family

  1. THEATER : Tempat berlatih, Belajar, Bermain, Bertemu Fans, Perform, Event.
  2. SWAG : Singkatan dari "Stuff We All Get". Barang2 atau merchandise resmi yang dikumpulkan/dikoleksi oleh wota. Contoh: cd, dvd, trading card, foto, poster, dll.
  3. GRADUATE : Yang sudah dinyatakan Lulus atau keluar dari member 48 family.
  4. MEMBER GENERATION : Suatu kelompok member dengan berbeda generasi dalam waktu masuk audisi.
  5. JIKOUSHOKAI : Salam Perkenalan setiap member.
  6. RE-SUFFLE : Transfer member dari satu grup 48 ke grup 48 lainnya.
  7. WOTA/OTAKU : Orang2 yg tekun dalam menghafal nama member Grup Idola kesukaan mereka, dan aktif dalam kegiatan membeli SWAG, dan Sopan tentunya.
  8. WOTAGEI : Sorakan dan gerakan khas Fans IG.
  9. CHANT/MIX : Bentuk sorakan khas IG dibagian bagian tertentu pada lagu.
  10. SHENSUURAKU : Berakhirnya suatu setlist lagu.
  11. OSHIMEN : (oshiteiru member) Kadang disebut oshi, member yg kita support (member favorit).
  12. OSHIHEN : Yaitu kondisi dimana fans mengganti Oshi dari satu member ke member yang lainnya.
  13. MD : Singkatan dari 'minna no daisuki' (suka semua member/punya lebih dari satu oshimen).
  14. DD : Singkatan dari 'daredemo daisuki' (suka member2 48 group secara keseluruhan contoh: suka seluruh member JKT48).
  15. SENBATSU : Member2 yg terpilih/terseleksi masuk dalam PV/video clip (sekitar 12-20an orang).
  16. SENBATSU SOUSENKYO : Ajang pemilihan senbatsu lewat voting dari fans.
  17. GOLDEN RULES : Sejumlah peraturan yang harus ditaati oleh para member 48 family.
  18. STAGE SONG : Lagu yang terdapat di stage masing-masing tim.
  19. UNIT SUFFLE : Unit song yg identik dengan susunan member tertentu dan diganti formasinya untuk Elemen Kejutan.
  20. KENKYUUSEI : Tim Cadangan.
  21. OVERTURE : Irama pembukaan setiap penampilan 48 Family.
  22. ZOMBIE : Fans yang tidak tau malu, mengejar member dan minta foto atau TTD, dll.
  23. WL : Waiting List atau membeli tiket secara mengantri.
  24. HANDSHAKE EVENT : Memperdekat member dengan Fans untuk bicara dan jabat tangan, waktu hanya 10 Detik.
  25. Fanservice : Layanan untuk fans. Fans yg beruntung bisa mendapat 2 shot (foto berdua dengan salah satu member), 3 shot, jadi manajer teater seharian, nge-date bareng oshi, dll.

6 komentar:

Post a Comment

Singkatan dari 48Family









Pertama saya jabarkan dari nama-nama singkatan 48 family dan negara asalnya:

  1. AKB48 : Akihabara (Jepang)
  2. JKT48 : Jakarta (Indonesia)
  3. SKE48 : Sakae (Jepang)
  4. HKT48 : Hakata (Jepang)
  5. NMB48 : Namba (Jepang)
  6. SNH48 : Shanghai (China)
  7. TPE48 : Taipei (Taiwan)
  8. SDN48 : Saturday Night (Jepang)
  9. Nogizaka46 : Nogizaka (Jepang) 


Nah itu adalah nama-nama idol group 48 family yang diproduseri oleh Yasushi Akimoto san atau sering disebut (AKI-P). Dan pada urutan ke sembilan mungkin banyak sebagian orang yang bertanya-tanya "Itu belakangnya kan 46 kok termasuk 48 family ???" Oke kita bahas sedikit karena saya juga bingung hehehe :v

Saya ambil sedikit sumber dari Wikipedia.orgNogizaka46 (乃木坂46?) adalah grup idola Jepang yang dibentuk 22 Agustus 2011 oleh produser Yasushi Akimoto sebagai "rival resmi" AKB48. Nama grup ini diambil dari lokasi kantor label rekaman SME yang berada di Nogizaka. Angka 46 dibelakang Nogizaka diberikan oleh Akimoto dengan maksud "memberi semangat agar tidak kalah dari AKB48 meskipun jumlah anggota hanya sedikit"

0 komentar:

Post a Comment

Tips Merawat Photopack JKT48

Berhubung Photopack JKT48 semakin banyak beredar dan sebagian besar Fans JKT48 masih ada yang tidak tau cara untuk merawatnya..
Berikut ini, Saya akan memberi tau Tips agar Photopack anda Awet dan Tidak Mudah Rusak.

Tips :

  1. Simpan Photopack anda di tempat yang Kering dan Bersih.
  2. Simpan Photopack anda di tempat yang Aman (di Photobook/Album).
  3. Jangan taruh Photopack anda di bawah Sinar Matahari Langsung.
  4. Jangan taruh Photopack anda di tempat yang Basah dan Lembab.
  5. Jangan taruh Photopack anda di sembarang tempat.
  6. Jangan sekali-kali Photopack anda sampai Tertekuk.
  7. Jangan membersihkan Photopack anda menggunakan air, cukup di lap-lap saja. 
  8. Jauhkan Photopack anda dari Air dan Cairan apapun.
  9. Jauhkan Photopack anda dari Jangkauan Anak-anak.
  10. Jauhkan Photopack anda dari Api dan Sejenisnya.

0 komentar:

Post a Comment

Kord Gitar + Lirik Lagu JKT48 - Futari Nori no Jitensha / Bersepeda Berdua

LIRIK LAGU + CHORD GITAR JKT48 - FUTARI NORI NO JITENSHA

Intro : A C#m D E 2x

A
Don’t stop jangan hentikan
C#m
My love selama-lamanya
D
Tolong biarkan ku lewat
E
seperti ini

A
Go to kemana-mana
C#m
Heaven bila denganmu
D
Kuingin terus berlari
E
Cause I’m loving you

Bridge I :
G       A            F#m          Bm
…….. Tanpa menoleh belakang
     G            A                D
Ke Bagian belakang sepeda
G       A            F#m          Bm
Yang kita naiki berdua
G                             A
Aku diam-diam berbisik


Reff I :
F                           Bb
Ah mungkin bagi dirimu
C                      Am
Hanya teman sekelas saja
           Dm      C             Bb   Fm
Yang jalan pulangnya searah
   Gm                          C
Keberadaan yang seperti angin

F                           Bb
Ah yang selalu bercanda
C                      Am              Dm
Padahal kita selalu saling bicara
C             Bb   Fm
Mengapa hari ini
     Gm                          C
Cinta tak abadi yang berputar jauh

Intro : D F#m G A 

D
Don’t say jangan katakan
F#m
Why not jawaban itu
G
Hingga suatu hari
A
Jadi kenangan

D
Be Loved Sampai kapanpun
F#m
One way dalam dadaku
G
Bersama dirimu saja
A
I’m so satisfied

Bridge II :
G       A            F#m          Bm
Dengan pikiran seenaknya
G             A                  D
Tidaklah perlu imbalan
D    G       A            F#m          Bm
Ku kayuh sepeda dan melaju
G                            A
Karena disitu ada jalan

Reff II :
F                           Bb
Ah mngkin bagi diriku
C                      Am
Dirimu yang berarti
   Dm      C             Bb Fm
Tidak menyadari apapun
   Gm                             C
Cinta tak berbalas dari belakang

F                           Bb
Ah langit dikala senja
C                      Am     Dm
Seperti mewarnai kota-kota
    C             Bb   Fm
Terlalu sedih
   Gm                             C
Bayangan kita berdua menjadi Satu

Back Reff I

Outro : A C#m D E 2x

0 komentar:

Post a Comment

Kalimat Motivasi

Berikut ini ada beberapa Kata-kata Motivasi hidup dari beberapa tokoh dunia..

Yukk di lihat ...


                                                                                                                                                                   

Kebahagiaan itu seperti batu arang, ia diperoleh sebagai produk sampingan dalam proses pembuatan sesuatu. (Aldous Huxley)

Dari pesawat terbang yang saya cintai, saya melihat ilmu pengetahuan yang saya puja memusnahkan kebudayaan, padahal saya mengharapkan mereka dimanfaatkan untuk kebudayaan. (Charles A. Lindbergh, Jr.)

Harapan adalah tiang yang menyangga dunia. (Pliny the Elder)

Kalau manusia berangsur menjadi tua, umumnya ia cendrung menetang perubahan, terutama perubahan ke arah perbaikan. (John Steinbeck)

Selama hidup saya yang sudah 87 tahun ini, saya telah menyaksikan serentetan revolusi teknologi. Tetapi tidak satu pun diantaranya yang tidak membutuhkan watak yang baik atau kemampuan untuk berfikir. (Bernard M. Baruch)

Pendidikan mempunyai akar yang pahit, tapi buahnya manis. (Aristoteles)

Pendidikan mengembangkan kemampuan, tetapi tidak menciptakannya. (Voltaire)

Pendidikan yang baik tidak menjamin pembentukan watak yang baik. (Fonttenelle)

Setelah makan, pendidikan merupakan kebutuhan utama rakyat. (Danton)

Kerendahan hati disukai orang-orang terkenal. Namun orang yang bukan apa-apa sulit untuk rendah hati. (Paul Valery)

Emansipasi merupakan seni untuk berdiri di atas kaki sendiri namun dipeluk tangan orang lain. (Alex Winter)

Sebelum menikah saya mempunyai enam teori tentang bagaimana mendidik anak. Kini saya mempunyai enam anak dan tidak mempunyai teori. (John Wilmot, Earl of Rochester 1647-1680)

Alat penghemat kerja yang paling populer sampai saat ini masih tetap suami yang berada. (Joey Adams)

Seorang arkeolog merupakan suami yang terbaik yang bisa diperoleh wanita; makin tua si istri, makin besar minat suami terhadapnya. (Agatha Cristie)

Saya lebih suka lamunan untuk masa akan datang daripada sejarah masa lalu. (Thomas Jefferson 1743-1826)

Jangan memberi nasehat kalau tidak diminta. (Erasmus)

Manusia mudah dibohongi oleh orang yang dicintainya. (Molire)

Sebelum menulis, belajarlah berpikir dulu. (Boileau)

Orang yang berjiwa cukupan, merasa bisa menulis dengan hebat. Orang yang berjiwa besar merasa bisa menulis cukupan. (La Bruyère)

Kemenangan yang paling indah adalah bisa menaklukkan hati sendiri. (La Fontaine)

Tidak ada yang selembut dan sekeras hati. (G.C. Lichtenberg)

Lebih baik mengerti sedikit daripada salah mengerti. (A. France)

Orang memerlukan dua tahun untuk berbicara, tetapi limapuluh tahun untuk belajar tutup mulut. (Ernest Hemingway)

Penulis buku jarang intelektual. Intelektual ialah mereka yan berbicara tentang buku yang ditulis orang lain. (Françoise Sagan)

Orang yang mencemarkan udara dengan pabriknya dan anak ghetto yang memecahkan kaca etalase toko menunjukkan hal yang sama. Mereka tidak peduli pada orang lain. (Dhaniel Patrick Moynihan)

Mereka yang bermimpi di siang hari akan lebih menyadari bahaya yang luput dari penglihatan mereka yang mimpi di malam hari. (Edgar Allen Poe)

”Mulai” adalah kata yang penuh kekuatan. Cara terbaik untuk menyelesaikan sesuatu adalah, “mulai”.Tapi juga mengherankan, pekerjaan apa yang dapat kita selesaikan kalau kita hanya memulainya. (Clifford Warren)

Saya tak hanya menggunakan semua kecerdasan yang dimiliki otak melainkan juga yang dapat saya pinjam. (Woodrow Wilson)

Yang kalah adalah wujud hukuman atas kegagalan. Pemenang adalah penghargaan atas kesuksesannya. (Bob Gilbert)

Bila Anda mengatakan apa yang Anda pikirkan, jangan harap hanya mendengar apa yang Anda sukai. (Malcom S. Forbes)

Kesulitan itu ibarat seorang bayi. Hanya bisa berkembang dengan cara merawatnya. (Douglas Jerrold)

Marah itu gampang. Tapi marah kepada siapa, dengan kadar kemarahan yang pas, pada saat dan tujuan yang tepat, serta dengan cara yang benar itu yang sulit. (Aristoteles)

Kesakitan membuat Anda berpikir. Pikiran membuat Anda bijaksana. Kebijaksanaan membuat kita bisa bertahan dalam hidup. (John Pattrick).

Jangan pernah melupakan apa pun yang dikatakan seseorang ketika ia marah, karena akan seperti itu pulalah perlakuannya pada Anda. (Henry Ward Beecher)

Keberhasilan adalah kemampuan untuk melewati dan mengatasi dari satu kegagalan ke kegagalan berikutnya tanpa kehilangan semangat. (Winston Chuchill)

Bakat terbentuk dalam gelombang kesunyian, watak terbentuk dalam riak besar kehidupan. (Goethe)

Secara teoritis saya meyakini hidup harus dinikmati, tapi kenyataannya justru sebaliknya – Karena tak semuanya mudah dinikmati. (Charles Lamb)

Orang yang menginginkan impiannya menjadi kenyataan, harus menjaga diri agar tidak tertidur. (Richard Wheeler)

Bila Anda ingin bahagia, buatlah tujuan yang bisa mengendalikan pikiran, melepaskan tenaga, serta mengilhami harapan Anda, (Andrew Carnegie).

Kita hanya berfikir ketika kita terbentur pada suatu masalah. (John Dewey)

Kesalahan orang lain terletak pada mata kita, tetapi kesalahan kita sendiri terletak di punggung kita. (Ruchert)

Yang baik bagi orang lain adalah selalu yang betul-betul membahagiakannya. (Aristoteles)

Semua yang riil bersifat rasional dan semua yang rasional bersifat riil. (Hegel)

Sebelum menolong orang lain, saya harus dapat menolong diri sendiri. Sebelum menguatkan orang lain, saya harus bisa menguatkan diri sendiri dahulu. (Petrus Claver)

Lebih baik bertempur dan kalah daripada tidak pernah bertempur sama sekali. (Arthur Hugh Clough)

Hidup adalah lelucon yang baru saja dimulai. (W.S. Gilbert)

Orang yang bisa menggunakan dan menyimpan uang adalah orang yang paling bahagia, karena ia memiliki kedua kesenangan. (Samuel Johnson)

Kebijaksanaan tidak pernah berbohong. (Homer)

Tuhan sering mengunjungi kita, tetapi kebanyakan kita sedang tidak ada di rumah. (Joseph Roux)

Seorang pendengar yang baik mencoba memahami sepenuhnya apa yang dikatakan orang lain. Pada akhirnya mungkin saja ia sangat tidak setuju, tetapi sebelum ia tidak setuju, ia ingin tahu
dulu dengan tepat apa yang tidak disetujuinya. (Kenneth A. Wells)

Seorang pria sudah setengah jatuh cinta kepada wanita yang mau mendengarkan omongannya dengan penuh perhatian. (Brenden Francis)

Kebahagian hidup yang sebenarnya adalah hidup dengan rendah hati. (W.M. Thancheray)

3x25 Watt ? 75 Watt
Sebuah bola lampu berukuran 75 watt kelihatan bersinar lebih terang dibandingkan dengan tiga buah bola lampu 25 Watt yang dinyalakan bersamaan.

Dari semua hal, pengetahuan adalah yang paling baik, karena tidak kena tanggung jawab maupun tidak dapat dicuri, karena tidak dapat dibeli, dan tidak dapat dihancurkan. (Hitopadesa)

Bila orang mulai dengan kepastian, dia akan berakhir dengan keraguan. Jika orang mulai dengan keraguan, dia akan berakhir dengan kepastian. (Francis Bacon)

Cuma sedikit orang yang menginginkan kebebasan, kebanyakan hanya menginginkan seorang tuan yang adil. (Gaius Sallatus Crispus)

Tak diinginkan, tak dicintai, tidak diperhatikan, dilupakan orang, itu merupakan derita kelaparan yang hebat, kemiskinan yang lebih besar daripada orang yang tak bisa makan. Kita harus saling merasakan hal itu. (Ibu Teresa)

Pengalaman bukan saja yang telah terjadi pada diri Anda. Melainkan apa yang Anda lakukan dengan kejadian yang Anda alami. (Aldous Huxley)

Dunia adalah komedi bagi mereka yan memikirkannya, atau tragedi bagi mereka yang merasakannya. (Harace Walpole)

Saya percaya kata managing berarti memegang burung dara di kepalan tangan. Kalau terlalu kencang ia akan mati. Tapi bila terlalu kendur, bisa terlepas. (Tommy Lasorda)

Sejarah manusia merupakan tanah pemakaman dari kebudayaan-kebudayaan yang tinggi, yang rontok karena mereka tidak mampu melakukan reaksi sukarela yang terencana dan rasional untuk menghadapi tantangan. (Erich Fromm)

Kemajuan merupakan kata yang merdu. Tetapi perubahanlah penggeraknya dan perubahan mempunyai banyak musuh. (Robert F. Kennedy)

Kita mengajarkan disiplin untuk giat, untuk bekerja, untuk kebaikan, bukan agar anak-anak menjadi loyo, pasif, atau penurut. (Maria Montessori)

Tugas dan pendidikan ialah mengusahakan agar anak tidak mempunyai anggapan keliru bahwa kebaikan sama dengan bersikap loyo dan kejahatan sama dengan bersikap giat. (Maria Montessori)

Kemampuan menertibkan keinginan merupakan latar belakang dari watak. (John Locke 1632-1704)

Kebahagian dari setiap negara lebih bergantung pada watak penduduknya daripada bentuk pemerintahannya. (Thomas Chandler Haliburton 1796-1865)

Menyikat lantai dan mencuci pispot sama mulianya seperti menjadi presiden. (Richard M. Nixon)

Jangan pernah membanting pintu, siapa tau kita harus kembali. (Don Herold)

Diplomat ialah orang yang selalu ingat pada ulang tahun seorang wanita tetapi tidak pernah ingat berapa umur wanita itu. (Robert Frost)

Orang yang paling tidak bahagia ialah mereka yang yang paling takut pada perubahan. (Mignon McLaughlin)
Semoga beberapa Kata-kata Motivasi di atas dapat membuka pintu semangat dalam hidup ...
Semoga bermanfaat ...

0 komentar:

Post a Comment

JKT48 - Heavy Rotation

DOWNLOAD LAGU JKT48 - HEAVY ROTATION


Ini merupakan Album ke-1 yang dirilis oleh JKT48 . Di lagu ini, JKT48 belum terbagi dalam berbagai Team(J, KIII, Trainee) ...






Langsung saja di Download lagunya 1 album ..

0 komentar:

Post a Comment

JKT48 - Yuuhi wo Miteiru ka / Apakah Kau Melihat Matahari Senja

DOWNLOAD LAGU JKT48 - YUUHI WO MITEIRU KA ...


Lagu ini adalah single ke-2 yang dirilis oleh JKT48 . Single ini adalah single pertama yg menggabungkan 2 Team dari JKT48, yaitu Team J dan Trainee(sekarang KIII) . Lagu ini sangat "easy listening" kata Ve, memang nadanya yang santai dan liriknya juga mudah dipahami ..




Team J : Ve, Melody, Haruka, Nabilah, Shania .
Team Trainee(sekarang KIII) : Naomi, Ayen, Vienny, Yupi, Natalia .


Langsung saja di Download lagu-lagu 1 CD Yuuhi wo Miteru ka..

2. JKT48 - Nagai Hikari
3. JKT48 - 1 2 3 4 Yoroshiku
4. JKT48 - Viva Hurricane

Password : ariswahyudi48

MV Yuuhi wo Miteiru ka
Thank to : Ariswahyudi48.blogspot.com

0 komentar:

Post a Comment

JKT48 - River

DOWNLOAD LAGU JKT48 - RIVER


Lagu ini adalah single ke-2 dari JKT48, di lagu ini para member terlihat lebih 'sangar' karena Seifuku yang digunakan berwarna hitam dan ada aksesoris yang membuat mereka terlihat 'sangar' ...






Member yang menjadi senbatsu hanya dari

Team J: Aki Takajo, Haruka, Rena, Ayana, Melody, Nabilah, Ve, Kinal, Dhike, Beby, Jeje, Gaby, Rica, Stella, Delima




Langsung saja di Download lagu-lagu yang ada di CD RIVER ...

0 komentar:

Post a Comment

JKT48 - Manatsu no Sounds Good

DOWNLOAD LAGU JKT48 - MANATSU NO SOUNDS GOOD ...



Kali ini saya bakal share lagu JKT48 - Manatsu no Sounds Good, lagu ini merupakan single ke-4 yang dirilis oleh JKT48 . Di Single kali ini ada 1 lagu yg hanya dibawakan oleh Melody dan nabilah, yaitu Kimi to Boku no Kankei / Hubungan Kau dan Aku..


Lagu ini dibawakan oleh 2 Team dari JKT48, yaitu :



Team J : Melody, Shania, Ve, Ayana, Haruka, Nabilah, Beby, Aki Takajo, Kinal, Dhike .

Team KIII : Vienny, Ayen, Naomi, Yupi, Hanna, Noella .



Langsung saja di Download lagu-lagunya 1 CD JKT48 - Manatsu no Sounds Good ...



MV Manatsu no Sounds Good

0 komentar:

Post a Comment

JKT48 - Fortune Cookies in Love

DOWNLOAD LAGU JKT48 - FORTUNE COOKIE in Love ...



Lagu ini merupakan single ke-3 yang dirilis oleh JKT48.. Dan JKT48 membuat video clip ini bersama para fans..

Lagu ini dibawain sama 2 Team dari JKT48, yaitu :




Team J : Aki Takajo, Haruka, Rena, Melody, Nabilah, Shania, Ayana, Ve, Kinal, Beby, Sonia .
Team KIII : Naomi, Ikha, Yupi, Della, Ayen .



Langsung saja di Download lagu-lagunya 1 CD JKT48 - Fortune Cookie in Love



MV Fortune Cookies in Love


0 komentar:

Post a Comment

JKT48 FanFict : Bungkusan Cinta Veranda



Dua jam telah berlalu dan entah sudah berapa banyak orang yang berseliweran didepanku yang dari tadi hanya duduk sendirian di tengah keramaian taman ini. Setiap akhir pekan aku memang sering ke taman ini sekedar untuk menghilangkan kepenatan akan tugas – tugas kuliah yang menumpuk. Sesekali ku lihat dua ekor burung kecil yang bolak balik memunguti rumput kering,kemudian membawanya ke atas pohon untuk di anyam menjadi sebuah sarang untuk tempat bertelur. Melihat keuletan kedua burung itu semangat ku pun semakin menggebu untuk meraih impianku untuk meraih gelar sarjanaku.
“kedua burung itu sangat gigih untuk mencapai impiannya,akupun tidak boleh kalah dengan mereka” kataku dalam hati.
Diperjalanan pulang langkahku terhenti didepan sebuah toko buku. Pandanganku terhenti pada seorang gadis yang tengah merapikan buku kedalam rak-nya. Sesekali ia membersihkan buku-buku dengan kemoceng kecil miliknya, tanda bahwa toko bukunya telah lama tidak ada pengunjungnya. Aku serasa terhipnotis dan seketika masuk kedalam toko buku itu.
Klinting. . . klinting. . . . Terdengar bunyi lonceng kecil yang menandakan ada pengunjung yang datang.
“Selamat datang. . ” Sambut gadis itu.
“eh. . . i. . iyaaa. . ” jawabku terbata
Gadis itu kembali melanjutkan kegiatannya berkutat dengan buku dan debu. Karena terlanjur basah aku pun sekalian melihat–lihat buku disana. Aku bisa di bilang adalah orang yang kurang suka membaca buku. Makannya tidak ada satupun judul bacaan disana yang aku kenal. Setelah cukup lama kebingungan dengan judul buku bacaan disana yang hampir semuanya tidak aku mengerti, aku kembali mengamati kegiatan gadis itu dengan buku-bukunya. Aku berpindah ke tempat dimana rak bukunya hanya setinggi hidungku sehingga apabila gadis itu melihat ke arahku dia hanya bisa melihat kepalaku sebatas hidung saja.
Sesekali aku mencuri pandang ke arah gadis itu,dan tiba-tiba saat aku tengah memandanginya disaat yang bersamaan dia juga melihat ke arahku. Aku pun menjadi salah tingkah dan berpura-pura memilih-milih buku. Aku pun segera mengambil salah satu buku dan pergi menuju kasir.
“Cuma ini saja bukunya ?” tanya gadis itu
“i. . iyaaaa” jawabku pelan
“tunggu sebentar ya,biar aku bungkus dulu buku ini” kata gadis itu
Gadis itu kemudian berbalik dan pergi menuju kedalam,tak lama berselang dia kembali dengan buku yang telah terbungkus kertas coklat. Terlihat klasik sekali pas dengan suasana toko buku ini yang juga bernuansa klasik mirip toko-toko buku di jaman dulu.
Setelah membayar buku aku pulang ke rumah. Buku yang tadi aku beli aku masukkan kedalam laci meja belajarku. Aku membeli buku itu semata-mata hanya untuk dapat mengenal gadis yang bernama veranda itu. Ya,aku mengetahui nama gadis itu dari nametag yang dipakainya tadi.
“Cantik juga gadis tadi,andai saja aku bisa mengenalnya lebih jauh lagi” Kataku dalam hati.
Keesokan harinya aku mulai disibukkan kambali dengan urusan kuliahku. Berangkat pagi,pulang sore,dan terkadang aku tidak tidur semalaman untuk megerjakan tugas kuliahku. Semua itu aku lakukan demi impianku membahagiakan kedua orang tuaku.
Seminggu telah berlalu,aku kembali berjalan menuju taman seperti biasanya. Aku duduk di tepi kolam taman itu. Kukeluarkan bungkusan plastik kecil berisi remah roti sisa cemilanku kemudian aku lemparkan ketanah. Seketika itu pula beberapa ekor burung merpati liar mendarat dan mamakan remah roti yang aku tebarkan tadi. Setelah puas memberi makan burung merpati aku segera berdiri dan beranjak pergi dari sana.
Waktu masih menunjukkan pukul 3 sore saat aku keluar dari taman itu. Karena masih siang aku pun kembali melangkahkan kaki ku menuju tempat lain. Tapi entah kenapa langkahku kembali terhenti di depan toko buku itu lagi. Dan aku pun segera masuk kedalamnya.
Klinting. . . klinting. . . . Terdengar bunyi lonceng kecil yang menandakan ada pengunjung yang datang.
“Selamat datang ……” sambut gadis bernama veranda itu.
Aku hanya mengangguk pelan sambil tersenyum karena saat itu aku merasa sangat gugup. 20 menit berlalu dan aku hanya mondar mandir disana sambil sesekali mencuri pandang ke arah Veranda. Tiba-tiba saja Veranda menghampiriku yang dari tadi hanya mondar mandir seperti orang kebingungan.
“Ada yang bisa saya bantu mas ?” tanya Veranda ramah.
“ohhh. . . a. . . anuuu. . . saya mencari buku tentang Trigonometri hehehehehe” jawabku sekenanya.
“Ohh. . . kalo mau cari buku Trigonometri jangan cari disini mas,kalau di rak ini isinya novel semua” jawab Veranda
“ohhh,. . . . . hehehehe. . . Terima kasih mbak” Jawabku
Aku pun segera menuju ke rak buku bagian buku-buku pendidikan. Segera kuambil buku bertuliskan kata Trigonometri besar disampulnya dan kubawa menuju kasir. Veranda juga segera menuju kasir untuk membungkus buku yang aku beli dengan kertas coklat seperti biasanya.
“Hanya ini saja mas ??” tanya Veranda.
“Iya mbak. . ” jawabku pelan.
“Aduuh,jangan panggil mbak dong.Kita kan seumuran” Kata Veranda pelan.
“Ya,soalnya saya nggak tahu nama mbak,eh kamu sihh. Hehehehe. . Namaku Dito ” Jawabku sambil mengulurkan tanganku
“Aku Veranda,tapi orang-orang sering memanggilku Ve” Jawab Veranda sambil menyambut uluran tanganku.
“Ve. . . ?? Cukup simple juga ya nama panggilan kamu hehehe” kataku.
“Ya,begitulah hehe. . .” jawab Veranda ramah.
“Kamu bekerja disini sendirian ?” Tanyaku
“Aku nggak bekerja disini kok,toko buku ini dulunya milik kakek dan nenek ku. Aku disini Cuma meneruskan usaha mereka berdua” Jawab Ve.
Ve kembali menuju belakang kasir dan mulai membungkus buku pesananku. Aku pun kembali berkeliling melihat-lihat buku. Beberapa saat kemudian Ve kembali kedepan kasir dengan membawa buku pesananku yang telah terbungkus rapi. Setelah membayar aku pun berpamitan untu pulang.
“Kalau ada waktu mampir lagi ya kesini . . ” Kata Ve ramah.
“Tentu. . . ” Jawabku mantab.
Sesampainya di rumah,kusimpan kembali buku yang barusan aku beli di laci meja belajar. Setelah mandi dan makan malam kurebahkan tubuhku di atas ranjang dan akhirnya akupun terlelap.
Hari rabu aku dan beberapa temanku pergi ke perpustakaan kampus untuk mencari buku referensi untuk tugas kuliah kami. Tetapi setelah mencari-cari ternyata buku-buku di perpustakaan merupakan buku-buku keluaran lama. Sehingga kami harus membeli buku sendiri untuk dijadikan sebagai buku referensi.
“Dit,lo tau nggak toko buku di daerah sini ?” Tanya Dicky teman satu kampusku.
“ohh toko buku,di deket taman ada toko buku kok kesana aja. Siapa tahu kita dapat referensi disana” Jawabku
Sesampainya disana teman-temanku segera berpencar mencari buku-buku yang mungkin bisa dijadikan referensi untuk tugas kuliah kami. Sedangkan aku malah asyik mengobrol dengan Veranda.
“Eh,Dit lo kesini mau cari buku apa cari cewek ?” Tanya Surya kesal
“Ehh,iya. . . iyaa. . maaf dehh. Bentar ya Ve aku mau cari buku lagi” Kataku
Setelah selesai akhirnya kami memutuskan untuk membawa 5 buku untuk dijadikan bahan referensi setelah membayar kami pun berniat untuk pulang.
“Bentar ya,biar saya bungkus dulu buku-buku ini.” Kata Veranda
“Eh,nggak usah mbak kasih aja kantong plastik. Soalnya mau langsung dibaca” Jawab Dicky.
“Ohh,ya sudah.Terima kasih atas kunjungannya” Kata Veranda
“Ve,aku pulang dulu ya. Besok sabtu aku kesini lagi.” Kataku
“Janji ya. . . . . . . ” Jawab Ve
“Tentu. Sampai ketemu besok sabtu ” kataku mantab
Veranda hanya tersenyum sambil melambaikan tangannya melepaskan kepergianku. Setelah itu kami mulai berkutat kembali dengan tugas kuliah yang semakin hari semakin berat saja.
Hari sabtu aku kembali mengunjungi Veranda seperti yang kujanjikan. Sesampainya disana Veranda tengah merapikan buku-buku. Aku pun menghampirinya berniat untuk membantunya.
“Ve,aku bantu ya. . ” kataku
“Aduuh,nggak usah dit ntar ngrepotin kamu. .” Tolak Ve
“Ah,nggak apa-apa kok. . . . .” Jawabku enteng
“Beneran nggak apa-apa ?” Tanya Ve
“Iya, nggak apa-apa kok hehehe” Jawabku lagi
Setelah selesai merapikan buku-buku kami pun beristirahat. Veranda masuk kedalam dan kembali dengan membawa minuman dingin untuk kami.
“Makasih ya dit udah mau bantuin aku” Kata Ve
“Iya,sama-sama hehe” Jawabku
“Eh,dit itu muka kamu kotor banget kena debu” KataVe
“Dimana ?” Tanyaku sambil mengelap mukaku dengan tangan.
“Aduh, jangan pake tangan dong. . ”
Veranda mendekat dan menyeka wajahku dengan sapu tangannya. Seketika itu pula jantungku berdebar kencang memperhatikan Ve yang dengan lembut menyeka kotoran di wajahku dengan sapu tangannya.
“holla . . . . . . Ada orang disana ???” UcapVe sambil melambaikan tangannya didepan mukaku.
“Hoooi . . . . kok ngelamun sih ??” Tambah Ve.
“Ehhh. . hehehehe udah bersih ya ??” Tanyaku setelah tersadar dari lamunanku.
“Udah. . . kamu kok ngelamun sih ?? mikirin siapa hayoo. . . ” Goda Ve
“nggak kok,aku cuma terpesona sama kecantikan kamu hehehe” Jawabku ringan
“ihhh, Gombal. . . ” Jawab Ve sambil melemparkan sapu tangannya.
Kami berdua pun tertawa bersama. Senang rasanya bisa melihat senyum mungil terukir di wajah Ve. Senyumnya seakan dapat meredakan sebuah badai besar di lautan.
“eh,Ve kita jalan-jalan yuk” Ajakku
“Kemana ?” Tanya Ve
“Ke taman deket situ tuh. . ” Jawabku
“ohh. . boleh. Bentar ya aku tutup toko dulu” Kata Ve
“oke . . . ” Jawabku
Setelah menutup tokonya kamipun berjalan bersama menuju taman tempat biasa aku menghabiskan akhir pekanku. Disana kulihat Veranda tidak seperti biasanya, Veranda terlihat lebih ceria. Melihat itu semua akupun ikut senang karena selama aku mengenalnya baru kali ini aku melihat Veranda begitu senang.
“Gimana,kamu suka disini?” Tanyaku
“Suka banget. . . ” Jawab Ve
“Ve,kamu tau nggak. Dulu disini aku sering melamun sendirian. Tapi setelah aku ngajak kamu kesini suasana tempat ini jadi beda deh” Kataku
“Beda gimana maksudnya ?” Tanya Ve penasaran
“Ya jadi lebih indah aja sejak ada kamu” Jawabku
“Tuh kan mulai nge-gombal” Ejek Ve
“hehehehe. . Namanya juga usaha” Jawabku
“Eh, Ve kamu mau kasih makan merpati nggak?” Tanyaku
“Boleh. . ” Jawab Ve
Akupun mengambil beberapa keping biskuit dari dalam tasku. Kuremukkan biskuit itu untuk makanan merpati.
“Mana tangan kamu” Kataku sambil meraih tangan Ve
Kuberikan remahan biskuit tadi dan sebagian kecilnya aku tebarkan di depan kami. Seketika itu pula puluhan merpati mengerubungi kami. Segera para merpati itu menghampiri Ve mencoba mematuki biskuit yang ada di tangannya.
“Hihihihhihih. . . Geli banget nih. . ” Kata Ve kegelian
“Ditahan aja nggak apa-apa kok” Jawabku
Akupun memegang tangan Veranda agar remah-remah roti ditangannya tidak tumpah ke tanah. Melihat tanganku menggenggam tanganya Ve menoleh ke arahku. Sesaat kedua mata kami bertemu. Tapi kemudian Ve melepaskan tangannya karena remah roti ditangannya telah habis.
“Makasih ya dit,udah ngajak aku kesini” Kata Ve
“Iya sama-sama, kita duduk dulu yuk capek nih” Jawabku
Kamipun duduk di salah satu bangku yang kosong. Aku segera membeli minuman untuk Ve karena kami memang cukup lelah dan haus sedari tadi.
“Eh Ve,kamu masih kuliah apa udah kerja ?” Tanyaku
“Aku masih kuliah kok,tapi aku cuti satu semester karena kesehatan kakekku menurun jadi aku harus merawat kakekku sambil meneruskan usaha di toko buku”Jawab Ve
“Ohh, semoga kakek kamu cepat sembuh ya” Kataku
“Kalo kamu sendiri ?” Tanya Ve
“Aku juga kuliah kok,ya cuma di akhir pekan seperti ini saja aku bisa santai sambil refreshing hehehe ” Jawabku
“Sekali lagi makasih ya dit,udah ngajak aku kesini aku seneng banget ” Kata Ve
“Yang harus bertarima kasih itu aku Ve. ” Jawabku
“Lho. . kok kamu sih yang terima kasih ? kan yang ngajak kesini kamu ” Tanya Ve
“sejak aku kuliah di kota ini,tiap akhir pekan aku selalu duduk disini sendirian dan cuma bisa melamun sendirian.” Kataku
“Tapi setelah tadi aku kesini sama kamu semuanya jadi berbeda” Tambahku
“Beda gimana maksud kamu ?” Tanya Ve penasaran
“Coba deh kamu tutup mata kamu. . ” Kataku
Veranda pun menutup kedua matanya. Duh,cantik sekali gadis yang ada di hadapanku ini. Mungkinkah aku jatuh cinta padanya ???
“Apa yang kamu lihat ?” Tanyaku
“Gelap dit,g ada apa-apa” Jawab Ve
“Seperti itulah hari-hariku di tempat ini. Gelap dan kosong karena aku sendirian. Sekarang buka mata kamu” Kataku
“Lihat deh,keindahan taman ini dengan burung-burung yang berkicau,danau kecil dengan ikan-ikannya serta rindangnya pepohonan disini” Tambahku
“Semua itu baru aku sadari saat aku sama kamu Ve. Segala keindahan di dunia ini tidak akan menjadi indah jika kita tidak bersama seseorang untuk diajak berbagi” Kataku sambil menatap Ve
Mendengar perkataanku tadi Veranda hanya diam dan menunduk. Sesaat kemudian dia menatapku dengan kedua mata yang berkaca-kaca. Entah itu tangis kesedihan atau tangis bahagia aku tidak bisa menafsirkannya. Kuseka airmata yang perlahan mengalir dipipinya.
“Kamu kenapa Ve ?” Tanyaku
“Kita pulang yuk, Udah mulai gelap nih” Jawab Ve
Akupun hanya mengangguk pelan dan mengantarkannya pulang kembali ke toko buku. Saat akan pulang Veranda memegang tanganku dan memintaku untuk menunggunya sebentar. Sekitar 5 menit Veranda masuk kedalam toko,entah apa yang dilakukannya akupun tidak mengerti. Sesaat kemudian Veranda muncul dengan bungkusan yang bisa kutebak isinya sebuah buku.
“Nih buat kamu,terima kasih ya buat hari ini. . . ” Kata Ve
“I. . iya terima kasih ya bingkisannya. Aku pulang dulu Ve” Jawabku
Akupun membalikkan badan dan segera pulang ke tempat kost ku. Sesampainya disana kuletakkan kembali bingkisan itu di laci mejaku. Kurebahkan tubuhku di kasurku dan kembali mengingat-ingat kembali peristiwa tadi,mencoba untuk mengartikan sikap diam Ve sesaat setelah aku menyatakan cintaku padanya. Setelah lama berpikir tak terasa akupun tertidur.
Pagi harinya aku kembali disibukkan oleh kegiatan perkuliahanku. Tidak hanya itu saja,tuntutan tugas pun memaksa ku untuk menggunakan akhir pekanku untu berdiam diri di kost bersama teman-teman kampusku. Tidak terasa 1 bulan telah terlewat sejak terakhir kali aku mengunjungi Veranda. Kali ini aku berniat untuk mengunjungi taman terlebih dahulu,karena tugas dan perkuliahan telah cukup banyak membebani pikiranku. Mungkin dengan menenangkan diri di taman dapat meringankan pikiranku.
Sesampainya di taman aku dikejutkan dengan adanya seorang gadis yang tengah duduk sendirian. Terlihat dia tengah membaca buku yang cukup tebal,mungkinkah itu Veranda ?. Akupun segera menghampirinya dan ketika aku menegurnya,ternyata gadis itu bukanlah Veranda. Karena malu aku pun meminta maaf pada gadis itu dan pergi menuju toko buku milik Veranda.
Klinting. . . klinting. . . . Terdengar bunyi lonceng di pnitu masuk.
“Selamat Datang. . ” Sebuah suara menyambutku namun bukanlah suara yang kukenal.
“I. . . iya . . . ” Akupun segera menghampiri sumber suara yang menyambutku.
Benar saja sang pemilik suara itu bukanlah Veranda melainkan gadis lain. Karena kebingungan akupun segera pulang ke tempat kost ku. Disana aku kembali merenung sendirian,tiba-tiba aku teringat akan buku terakhir yang diberikan oleh Veranda pada saat terakhir kami bertemu. Kubuka laci meja belajarku dan dan kuambil ketiga bungkusan coklat itu. Ketika kubuka bungkusan buku pertama didalamnya sebuah buku yang tidak aku kenal. Kubuka buku itu dan sebuah memo kecil jatuh dari dalam buku itu.
Hai. . . kamu suka novel juga ya ?
Namaku Veranda
Jangan bosen ya datang kesini. . .
Memo ini jangan-jangan saat pertama kali aku berkunjung di toko buku Veranda. Kubuka bungkusan kedua yang didalamnya terdapat buku bertuliskan Trigonometri disampulnya.
“Ini pasti saat kali kedua aku berkunjung di toko buku” Kataku dalam hati
Kubuka kembali buku itu dan sebuah memo terjatuh dari dalam buku itu.
Jadi nama kamu Dito ya. . . .
Salam kenal ya. . . .
Terima kasih udah mau dateng lagi ke sini . .
Seneng deh akhirnya punya pelanggan tetap di toko ini hehe. .
Apalagi pelanggannya ganteng hehehehe. . .
Membaca memo kedua itu membuatku tersenyum sendiri.
Jantungku berdebar saat melihat bungkusan ketiga. Bungkusan ini adalah bungkusan yang diberikan Ve saat terakhir kami bertemu. Bungkusan yang mungkin berisi isi hati Veranda. Kubuka perlahan bungkusan itu yang ternyata berisi sebuah novel yang kurang aku kenal judul maupun nama pengarangnya. Kubuka buku itu dam sebuah memo kembali jatuh dari sana.
Maaf Dit,aku belum bisa mengerti akan perasaanku saat ini. .
Mungkin suatu saat nanti waktu yang akan menjawabnya. . .
Semoga kamu tidak marah dengan keputusanku. .
Jadi untuk saat ini lebih baik kita jalani saja hubungan persahabatan kita.
Ngomong-ngomong aku senang sekali hari ini kamu mengajakku ke taman itu. .
Minggu depan kita kesana lagi berdua ya. .
Begitu terkejutnya aku setelah membaca memo terakhir itu. Segera aku berlari menuju taman,disana kucari dengan teliti tiap jengkal taman itu untuk mencari Veranda.Mungkinkah dia marah karena aku tak lagi mengunjunginya ?
Setelah yakin bahwa Veranda tidak berada di taman.aku menuju toko buku milik Veranda. Disana kutanyai gadis penjaga toko itu tentang keberadaan Veranda.
“Permisi mbak,kalo boleh tau yang biasanya jaga toko ini kemana ya mbak ?” Tanyaku
“Ohh. . . non Veranda,dia udah berangkat lagi mas keluar negeri buat kuliah” Jawab gadis penjaga toko itu.
Begitu terkejutnya aku mengetahui kabar itu. Ternyata Veranda telah melanjutkan studinya ke luar negeri. Dan entah kapan dia akan kembali lagi ke Indonesia.
“Keluar negeri ? dari kapan mbak ?” Tanyaku lagi.
“Seminggu lalu mas. Kalo boleh tau nama mas siapa ya?” tanya gadis itu.
“Dito mbak . . ” Jawabku pelan
“Mas Dito ?? Wah sudah saya tunggu lama mas. Ini ada titipan dari non Veranda buat mas-nya” Kata gadis itu.
“Titipan apa mbak ?” Tanyaku penasaran.
“Sebentar mas saya ambilkan. . ”
Gadis itu pun menghilang menuju bagian dalam toko itu. Sesaat kemudian dia kembali dengan membawa dua bungkusan coklat mirip seperti yang biasa Veranda bungkuskan untukku.
“Ini mas barangnya. . ” Kata gadis itu sambil menyerahkan bungkusan itu.
“Terima kasih mbak. . ” Jawabku pelan.
A
Ku segera pulang karena penasaran akan isi dari bungkusan yang dititipkan oleh Veranda. Dikamar kubuka bungkus pertama yang lagi-lagi berisi novel dan memo.
Sudah dua minggu kamu nggak menemuiku disini. .
Kamu marah ya sama aku. ?
Kukuatkan diriku dan membuka bungkusan terakhir. Bungkusan itu berisi sebuah novel dan memo.
"Hai Dit,jika kamu membaca memo ini,berarti aku udah nggak ada lagi disisi kamu. . Maaf ya jika harus seperti ini cara perpisahan kita Aku harus melanjutkan kuliahku di luar negeri untuk menggapai Cita-citaku Mengenai perasaanku ke kamu kini aku sudah mengetahuinya Aku benar-benar sayang sama kamu Dit Semenjak kamu nggak dateng lagi ke toko buku,aku merasakan kegelapan yang sama seperti yang kamu rasakan Dan sejak itulah aku tahu kalo aku nggak bisa hidup tanpa kamu,karena kamulah satu-satunya pelita yang menerangi kegelapan hidupku. 3 buku yang aku beri itu adalah buku kesayanganku Semoga ketiga buku itu dapat menemanimu disaat aku tidak bersamamu lagi. Dan semoga suatu saat nanti aku bisa bertemu lagi denganmu."
Veranda
Senang,sedih,bingung semua perasaan itu bergabung menjadi satu.Disatu sisi aku sangat bahagia mengetahiu bahwa Veranda menerima perasaanku.Namun disisi lain perasaan sedih dan bingung juga kurasakan karena gadis yang selama ini aku sayangi kini tak lagi disisiku.
Seminggu berlalu,kini aku berada ditaman tempat biasa aku melepas lelah dari hiruk pikuk kegiatan perkuliahan. Kini aku tidak lagi menjadi lelakiyang hanya duduk diam melamun sendirian. Kini aku ditemani oleh tiga buku peninggalan Veranda. Dan mungkin suatu saat nanti kami akan dipertemukan lagi disini,di taman ini. . . . .
~ END ~
Author: @DitoGembloenk

Thank to : www.jkt48fans.com

4 komentar:

Post a Comment